Presentasi Akhir rev1

Post on 13-Apr-2017

243 views 4 download

Transcript of Presentasi Akhir rev1

Analisis Postur Kerja pada Pekerja di Area PPU 3/4 dengan Menggunakan Metode RULA dan

REBAPresentasi Akhir Kerja Praktek di PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang

Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja & Lingkungan HidupHanif Arkan Nurdiansyah

Teknik Industri Universitas Gadjah Mada

Latar BelakangAktivitas yang dilakukan secara berulang oleh pekerja dapat membahayakan kesehatan operator jika dilakukan dengan postur yang salah. Kesalahan postur ini juga dapat mengakibatkan keluhan berupa musculoskeletal injury ataupun fatigue.

rumusan masalah• Bagaimana hasil analisis postur pekerja di bagian Pengantongan Pupuk Urea

3/4 PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang dengan menggunakan metode RULA dan REBA?

• Berdasarkan hasil analisis postur pekerja di bagian Pengantongan Pupuk Urea 3/4 PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang dengan menggunakan metode RULA dan REBA, apa kesimpulan yang didapat?

Asumsi

•Pekerja yang dianalisis melakukan aktivitas yang bersifat rutinitas pekerjaannya

•Gambar pengamatan telah merepresentasikan kegiatan regular yang dilakukan pekerja

BATASAN MASALAH

•Kegiatan hanya berupa pengamatan secara langsung dan analisis dari dokumentasi pengamatan

•Pemberian rekomendasi tidak dilakukan dikarenakan keterbatasan waktu

TUJUAN• Penulis dapat menganalisis postur pekerja di bagian Pengantongan Pupuk PT.

Pupuk Sriwidjaja Palembang dengan menggunakan metode RULA dan REBA, serta melaporkan hasilnya kepada departemen K3&LH

• Penulis dapat memperoleh kesimpulan dari hasil analisis postur pekerja di bagian Pengantongan Pupuk PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang dengan menggunakan metode RULA dan REBA, serta melaporkannya kepada departemen K3&LH

MANFAAT• Penulis dan departemen K3&LH dapat mengetahui postur-postur yang tidak

direkomendasikan ketika melakukan suatu pekerjaan

• Departemen K3&LH dapat menganalisis lebih lanjut mengenai perbaikan postur dari hasil analisis yang dilakukan

ANALISIS POSTUR• Postur kerja merupakan paduan antara postur dan gerakan.

• Analisis postur bertujuan untuk mengetahui postur kerja dari pekerja apakah telah ideal atau belum sehingga dapat dilakukan penanganan untuk meminimalisasi terjadinya cidera dan fatigue.MUSCULOSKELETAL DISORDER

(MSD)•Muskuloskeletal Disorder (MSD) merupakan hal yang sering dialami oleh pekerja yang melakukan gerakan yang sama dan berulan secara terus-menerus

• Keluhan MSD yang sering timbul pada pekerja industri adalah nyeri punggung, nyeri leher, nyeri pada pergelangan tangan, siku dan kaki. Ada 4 faktor yang dapat meningkatkan timbulnya MSD: (1) postur yang tidak alamiah, (2) tenaga yang berlebihan, (3) pengulangan berkali-kali, (4) lamanya waktu kerja.

Rapid upper limb assessment (RULA)•Pada tahun 1993, McAtamney dan Corlett mengembangkan media

penghitungan rating beban musculoskeletal dalam suatu pekerjaan dimana seseorang memiliki risiko pada pembebanan bagian atas tubuh dan leher. Metode analisis ergonomi yang dinamakan RULA ini mempertimbangkan kebutuhan biomekanikal dan beban dari postur tubuh pada suatu aktivitas di bagian leher dan bagian atas tubuh

Rapid ENTIRE BODY assessment (REBA)• Sue Hignett dan Dr. Lynn Mc Atamney merupakan ergonom dari

universitas di Nottingham (University of Nottingham’s Institute of Occuptaional Ergonomic) merupakan sosok yang berhasil mengembangkan metode analisis postur kerja dengan menggunakan metode REBA.

•Daerah yang dianalisis pada metode REBA adalah postur leher, punggung, lengan pergelangan tangan dan kaki seorang operator. Selain itu metode ini juga dipengaruhi faktor coupling, beban eksternal yang ditopang oleh tubuh, serta aktifitas pekerja.

RULA (STEP 1 & STEP 2)

3

1

RULA (STEP 3, STEP 4, & STEP 5)

3 1 4

RULA (STEP 6 - STEP 9)

4105 1

RULA (STEP 10 & STEP 11)

2

1

RULA (STEP 12 - KESIMPULAN)

2

1

0

3

KesimpulanNilai 4 menunjukkan bahwa pekerja melakukan pekerjaan dengan posisi kerja yang bisa menimbulkan cidera, dan

diperlukan evaluasi lebih lanjut dan kemungkinan diperlukan perubahan postur kerja

RebA (STEP 1 & STEP 2)

1

1

RebA (STEP 3 - STEP 6)3

3

0

3

RebA (STEP 7 & STEP 8)

3

2

RebA (STEP 9 - STEP 12)

2

5

1

6

RebA (STEP 13 & KESIMPULAN)

5 1

6

KesimpulanNilai 6 menunjukkan bahwa pekerja melakukan

pekerjaan dengan posisi kerja yang memiliki tingkat resiko MSD menengah, dan diperlukan evaluasi lebih lanjut dan diperlukan perubahan

postur kerja

KESIMPULAN1. Berdasarkan hasil analisis, postur kerja pekerja di bagian PPU 3/4

bernilai 4 menurut metode RULA, dan bernilai 6 menurut metode REBA.

2. Kesimpulan dengan metode RULA: pekerja melakukan pekerjaan dengan posisi kerja yang bisa menimbulkan cidera, dan diperlukan evaluasi lebih lanjut dan kemungkinan diperlukan perubahan postur kerja

3. Kesimpulan dengan metode REBA: pekerja melakukan pekerjaan dengan posisi kerja yang memiliki tingkat resiko MSD menengah, dan diperlukan evaluasi lebih lanjut dan diperlukan perubahan postur kerja

SARAN1. Untuk hasil analisis yang lebih akurat, gunakan kamera untuk

merekam aktivitas pekerja dalam bentuk video sehingga bisa dianalisis setiap perubahan gerakan utamanya agar lebih mengetahui mana yang harus dianalisis lebih lanjut

2. Untuk evaluasi lebih lanjut, gunakan uji statistik dengan mengolah data kuesioner terkait postur kerja&keluhan MSD agar dapat diketahui apakah postur kerja merupakan penyebab keluhan MSD pada pekerja atau tidak

Terima KasihPresentasi Akhir Kerja Praktek di PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang

Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja & Lingkungan HidupHanif Arkan Nurdiansyah

Teknik Industri Universitas Gadjah Mada