Post on 13-Jul-2015
Organisasi File
“RANDOM FILE”
Oleh Kelompok F (6):
Bayu Komara Putra (Pembuat Makalah) Fajardi Maulida (Pemateri) Rizal Fajrul Bahri (Notulen) Marwan Arifin (Pembuat Makalah) Nurawan (Pemateri) M. Ridwan (Moderator+Operator)
Mata kuliah : Sistem Berkas & Akses
Dosen : Asep Jalaludin, ST., MM.
1
Pendahuluan
Organisasi file merupakan suatu manajemen file yang
dikelola dan diatur oleh sistem operasi (operating system).
Penyimpanan ataupun penulisan character demi character yang
ada didalam external memori, harus diatur sedemikian rupa
sehingga komputer bisa dengan mudah menemukan kembali
data-data yang tersimpan didalamnya. Aturan inilah kemudian
dikenal sebagai organisasi file.
2
Ada beberapa tipe organisasi yangdigunakan, yaitu :
1. Organisasi file berurut (sequential file)
2. Organisasi index (index sequential file)
3. Organisasi file acak (random file)
(Dalam presentasi ini, kami hanya akan membahastentang point yang ketiga)
3
Pendahuluan
Random File
Random artinya acak, Direct access yaitu
dapat diakses secara langsung. Memang dalam
penggunaan organisasi file random (direct access)
baik untuk membaca maupun penulisannya dapat
dikatakan acak, tetapi berdasarkan nomor record
yang harus selalu diberikan.
4
Random file merupakan suatu cara ataupun suatu
metode penyimpanan dan pembacaan data yang
dilakukan secara random atau langsung. Dengan
demikian, random file juga disebut sebagai Direct
Access File (bisa dibaca secara langsung). Dalam hal ini,
tempat penyimpanan data sudah diatur sedemikian
rupa, sehingga setiap data akan tersimpan didalam
tempat-tempat yang telah ditentukan sesuai dengan
nomor data yang dimilikinya.
5
Dikarenakan data yang tersimpan menggunakan
teknik yang sedemikian rupa (yaitu random), maka
data yang dibutuhkan bisa langsung ditemukan
tanpa harus membaca data-data sebelumnya.
Walaupun demikian, seandainya diperlukan untuk
dibaca secara berurutan, juga dimungkinkan.
6
Contoh implementasi “Random File”
“Pernahkah kalian menyimpan lagu-lagu (mp3, dll)
kesukaan kalian di compack-disk (CD)?”
Apabila lagu-lagu yang ada kemudian disimpan didalam
compack-disk, maka untuk mendengarkan lagu yang
ke-lima bisa langsung dilakukan (dibaca secara
random). Itulah salah satu contoh implementasi
“Random File”
7
Keuntungan “Random File”
Sangat sesuai untuk kebutuhan File Transaksi, sebab
transaksi harus diproses saat kejadian berlangsung. Data
yang tersimpan tidak harus urut (sorted). Untuk
pemrosesan lebih efisien, sebab ada beberapa file yang
memerlukan perubahan saat proses berlangsung. Lebih
cepat dalam hal pemanggilan data. Beberapa data yang
tersimpan didalam file, bisa diperbaiki dalam waktu
bersamaan.
8
Kerugian “Random file”
Memerlukan adanya back-up data. Sebab transaksi
yang diperbaiki setiap saat bisa menghilangkan jejak
data asal. Data yang tersimpan mempunyai potensi
lebih cepat rusak. Kapasitas media penyimpanan
memory menjadi besar. Memerlukan hardware dan
software yang lebih kompleks apabila dibanding
sequential file.
9
Implementasi “random file” pada
pemrograman PHP
array_rand = Mengambil satu atau lebih secara random nilai suatu
array.
Parameter: $input, array yang akan diambil elemennya secara random.
10
<?php
$input=array(“Bayu”,“Fajar”,“Marwan”,“Rizal”,“Nurawan“,”Ridwan”);
$rand_keys = array_rand($input,2);
echo $input[$rand_keys[0]] . "<br>";
echo $input[$rand_keys[1]] . "<br>";
?>
Hasil setelah di-Running:
11
Fungsi : Mengambil satu atau lebih secara random nilai suatu array.
Nama-namanya “menjadi acak”
Jadi, Random file merupakan suatu caraataupun suatu metode penyimpanan danpembacaan data yang dilakukan secararandom atau langsung.
Dengan demikian, random file juga disebutsebagai Direct Access File (bisa dibaca secaralangsung).
12
Kesimpulan