STRATEGI INISIASI INSULIN TERBARU. Dari penelitian terakhir di indonesia (A1chieve)

A1chieve : observasi terbesar yang pernah dilakukan dalam terapi insulin n : 66.726 di 3.1666 pusat 28 negara termasuk Indonesia

Point point yang akan di presentasikan :Diabetes adalah penyakit progresifMeningkatkan pengobatan diabetes berdasarkan pedoman terbaruStrategi untuk inisiasi insulin berdasarkan kehidupan nyata, praktik klinis pada perkembangan DM di Indonesia (A1chieve)Peran basal insulin analogue (Insulin Detemir) Kesimpulan

Presentation title

Mengapa perkembangan Diabetes tipe 2 berkembang pesat di dunia ?Cockram CS 2000. HKMJ; 6 (1): 43-52Mohan et al 2007. Indian J Med Res; 125: 217-230Adapted from IDF Diabetes Atlas 4th ed., 2009Aging populationPerubahan pola makanAktivitas fisik berkurangUrbanisationPilihan gaya hidup yang tidak sehat (Unhealthy lifestyle choices )

Presentation title

Diabetes tipe 2 adalah penyakit progresifLebovitz. Diabetes Reviews 1999;7:13953 (data are from the UKPDS population: UKPDS 16. Diabetes 1995;44:124958) HOMA: homeostasis model assessment

Presentation title

Pentingnya mengobati Diabetes Tipe 2? Diabetes tipe 2 adalah penyakit progresifAdapted from Type 2 Diabetes BASICS. International Diabetes Center 2000InsulinGlucosePrediabetes (IFG/IGT)NGTDiabetes Inadequate -cell function

Presentation title

Seiring waktu, kontrol glikemik memburuk pada pasien dengan diabetes tipe 26.2% upper limit of normal rangeMedian HbA1c (%)UKPDS6789Years from randomisation24681007.58.56.5Recommended treatment target 15 mmol/L; ADA clinical practice recommendations. UKPDS 34, n=1704UKPDS 34. Lancet 1998:352:85465; Kahn et al (ADOPT). NEJM 2006;355(23):242743

Presentation title

Kebanyakan orang dengan diabetes tipe 2, pada waktunya akan membutuhkan terapi insulin karena ...Wright A et al. Diabetes Care 2002;25:3306(Patients treated with chlorpropramide) Years from start of UKPDS Patients requiring additional insulin (%)

Presentation title

Pernyataan terbaru dari ADA dan EASD pada manajemen hiperglikemia pada diabetes tipe 2Inzucci SE, et al. Diabetologia. 2012

Presentation title

Pengobatan Algoritma Diabetes Tipe 2, Diperbarui oleh PERKENI DiabetesSTEP 1STEP 2STEP 3Gaya hidup sehatGaya hidup sehat+Terapi pertamaGaya hidup sehat+2 OAD Combinationinsulin Intensif** Insulin Intensif: penggunaan insulin basal bersama dengan insulin prandial Gaya hidup sehat+3 OAD CombinationPilihan alternatif, jika: - Tidak ada insulin yang tersedia - Pasien keberatan insulin - Glukosa darah masih belum terkontrol secara optimalNote: Terapi gagal jika target HbA1c

Kontrol glikemik yang baik?Tujuan keseluruhan untuk mencapai kadar glukosa normal Meminimalkan pengembangan dan perkembangan komplikasi mikrovaskuler dan makrovaskulerFPG

kontrol glukosa?Yang baik adalah 7,0% HbA1cmengukur kadar glukosa rata-rata tiga bulan terakhirSource:UKPDS = United Kingdom Prospective Diabetes Study. Stratton IM et al. BMJ. 2000;321(7258):405-412.Deaths related to diabetesMicrovascular complicationsMyocardial infarction-14%-37%-21%

Presentation title

Insulin tetap yang paling manjur menurunkan kadar gula ( glukosa )Decrease in HbA1c: Potency of monotherapyHbA1c %Nathan et al., Diabetes Care 2009;32:193-203.CHOOSING INSULIN EARLIERFOR BETTER EFFICACY

Presentation title

Chart1

-0.5

-0.65

-0.65

-0.8

-1

-1

-1.5

-1.5

-2.5

East

Sheet1

AGIsDPPIV inhPramlintideExenatideTZDGLP-1 analogueSU/GLINMetforminInsulin

East-0.5-0.65-0.65-0.8-1-1-1.5-1.5-2.5

Insulin dapat dimulai setiap saatSecara tradisional, insulin disiapkan sebagai usaha terakhir terapiNamun, mengingat manfaat status glikemik normal, insulin dapat dimulai lebih awal dan sesegera mungkinInadequate Lifestyle+ 1 OAD+ 2 OAD+ 3 OADINITIATE INSULIN

Presentation title

Terapi Pengobatan untuk diabetes tipe 2Adapted from Raccah et al. Diabetes Metab Res Rev 2007;23:257.Lifestyle + Metformin+-other OAD or GLP-1 agonistsBasal Insulin(Once-daily treat-to-target)Basal Insulin(Basal + 1 or 2 prandial)Basal Insulin(Basal + 3 prandial)HbA1c 7.0% HbA1c 7.0%, FPG on target, PPG 160 mg/dl Premix Insulin(Twice-daily treat-to-target)

Presentation title

Presentation title

Penelitian dari observasi orang dengan diagnosa DM T2 mulai analog insulin dalam praktek klinis rutinStudy objectivesPrimary: number of attributed adverse drug reactions (includes major hypoglycaemia)Secondary: other safety and effectiveness measuresA1chieve gambaran dan desain

Presentation title

Levemir OGLD: Indonesia efficacy results*p

Levemir OAD: Indonesia hypoglycaemia resultsPercent with at least one event

Insulin naveInsulin naveInsulin naveNo. of pt w/hypo19 01 018 0

Presentation title

Chart1

5.10

0.30

4.80

Baseline

24 weeks

Sheet1

Insulin naiveInsulin naiveInsulin naive

Baseline5.100.304.80

24 weeks0.000.000.00

A1chieve: Self-rated health in insulin naive patients (Levemir)24 weeksBaselinePatients on Levemir

Presentation title

A1chieve study overall summary

Levemir Sangat penting untuk HbA1c, FPG dan PPGReduksi HbA1c 2,2% pada pasien insulinPasien Indonesia melaporkan penurunan hipoglikemia selama pengobatan dengan Levemir pada 24 mingguKualitas hidup pasien meningkat secara signifikan dengan Levemir setelah 24 minggu pengobatan

Presentation title

Ideal Basal Insulin Cermat meniru pankreas sekresi basal insulin yang normalTidak ada efek puncak yang berbedaEfek lanjutan selama 24 jamMengurangi hipoglikemia nokturnalPemberian sekali sehari untuk kepatuhan pasienPola penyerapan Diprediksi

Presentation title

ThrGluLysValPheAsnGluLeuGlnTyrLeuSerCysIleSerCysCysGlnGluValIleGlyTyrCysAsnLysThrTyrPhePheArgGlyGluGlyCysValLeuTyrLeuAlaValLeuHisSerGlyCysAsnGlnLeuHisB1A21A1B29C14 fatty acid chain(Myristic acid)ThrProLevemir (Insulin Detemir)Pro LysB29(N-tetradecanoyl)des(B30)human insulin

Presentation title

Detemir reduce HbA1c up to 2% Levemir reduces HbA1c by up to 2% Soewondo P.et al.Safety and efficacy of insulin detemir in type 2 diabetes:experience from real life practice in indonesia. Presented at 14th Asia-Ocenia Congress of Endocrinology,2-5 Dec 2010 Kuala Lumpur, Malaysia; Abstract ID:221

Presentation title

Levemir/Glargine Head-to-Head: Similar Profiles in Type 2 Diabetes Time (h)Klein O et al. Diab Obes Metab 2007; 9:290-299Glucose infusion rate (mg/kg/min)

Presentation title

Levemir Demonstrated More Consistent Insulin Action 54 Type 1 Diabetic Subjects Randomly Assigned to receive one type of Insulin, single dose 0.4 u/kg, 4 Different Times*Adapted from Heise T et al. Diabetes. 2004;53:1614-20.

Presentation title

Levemir mengurangi hipoglikemia nokturnal hingga 65% dibandingkan dengan NPHPhillis-Tsimikas. Clin Ther 2006;28(10):156981; Riddle et al 2003. Diabetes Care; 26 (11): 3080-6; Asakura T et al, 2008. Expert Opin Pharmacother; 10 (9): 1-5; Hanel H et al 2008. J Diabetes Sci Technol; 2 (3): 478-81NPH vs. glargineNPH vs. detemir

Presentation title

Levemir Dose Titration Guidelines: 3-0-3 AlgorithmDose Adjustment for Each ArmPatients who experienced hypoglycemia reduced their daily dose by 3 units FPG target range 70-90 mg/dLFPG 90 mg/dl (5.0 mm/L)Mean 3-day FPG (mg/dL)0maintaindose3units3unitsincrease dosedecrease doseFPG target range 80-110 mg/dLFPG 110 mg/dL (6.1 mmol/L)Blonde L et al. Diabetes Obes Metab. 2009; 11(6):623-631.Start with Levemir 10 U or 0,1-0,2 U per Kg BB

Presentation title

KESIMPULAN Pengobatan insulin harus dievaluasi karena diabetes sebagai penyakit progresiMemulai terapi insulin dengan basal insulin analog akan mencapai FPG optimalDi Indonesia, dalam kehidupan nyata praktek klinis, hasil studi A1chieve menunjukkan perbaikan yang signifikan dalam kontrol glikemik secara keseluruhan dalam hal HbA1c, FPG dan PPG, penurunan hipoglikemia dan peningkatan yang signifikan dalam kualitas hidup pasienLevemir adalah insulin bertindak panjang dan memiliki profil yang lebih baik dalam hal durasi tindakan, khasiat, keamanan, kepastian dengan penambahan berat badan netral

Presentation title

**This side will be in a bigger version in your binder*Slide is animated. The six categories will appear one by one***DES THreo Miristic acidDES THreo Miristic acid

Speaker Notes:[Click 1]: Detemir OD reduced the risk of hypoglycaemia by 53% versus NPH OD and reduced the risk of nocturnal hypoglycaemia by 65%

*