RN Sos Agt13

download RN Sos Agt13

of 29

description

r

Transcript of RN Sos Agt13

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    1/29

    DIREKTORAT PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN

    D I R E K T O R A T J E N D E R A L C I P T A K A R Y AK E M E N T E R I A N P E K E R J A A N U M U M

    Jakarta, 13 Agustus 2013

    RUMAH

    NEGARA

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    2/29

    PERATURAN TENTANG RUMAH NEGARA

    1. UU No. 72/1957 tentang Penetapan UU Drt No. 19/1955 tentang Penjualan

    Rumah-Rumah Negeri kepada Pegawai Negeri sebagai UU.2. UU No. 1/2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman.

    3. PP No. 40/1994 tentang Rumah Negara.

    4. PP No. 31/2005 tentang Perubahan Atas PP No. 40/1994.

    5. Perpres No. 11/2008 tentang Tata Cara Pengadaan, Penetapan Status,Pengalihan Status, dan Pengalihan Hak Atas Rumah Negara.

    6. Perpres No. 73/2011 tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara.

    7. Kepmen Kimpraswil No. 373/KPTS/M/2001 tentang Sewa Rumah Negara.

    8. Permen PU No. 22/PRT/M/2008 tentang Pedoman Teknis Pengadaan,

    Penetapan Status, Pengalihan Status, dan Pengalihan Hak Atas RumahNegara.

    9. Permen Keuangan No. 138/PMK.06/2010 tentang Pengelolaan Barang Milik

    Negara Berupa Rumah Negara.

    10.Perdirjen Perbendaharaan No. PER-85/PB/2011 tentang Penatausahaan

    PNBP pada Satuan Kerja Kementerian/Lembaga1

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    3/29

    Bangunan yang dimiliki negara dan berfungsi sebagai tempattinggal atau hunian dan sarana pembinaan keluarga sertamenunjang pelaksanaan tugas pejabat dan/atau pegawai negeri.

    RUMAH NEGARA GOL. I: rumah negara yang dipergunakan bagipemegang jabatan tertentu dan karena sifat jabatannya harus

    bertempat tinggal di rumah tersebut, serta hak penghuniannyaterbatas selama pejabat yang bersangkutan masih memegangjabatan tertentu tsb.

    RUMAH NEGARA GOL. II: rumah negara yang mempunyaihubungan yang tidak bisa dipisahkan dari suatu instansi danhanya disediakan untuk dihuni oleh pegawai negeri yang bekerjapada instansi yang bersangkutan.

    RUMAH NEGARA GOL. III: rumah negara yang harus disewabelioleh penghuni yang memenuhi syarat.

    DEFINISI DAN GOLONGAN RUMAH NEGARA

    2

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    4/29

    PROSES RUMAH NEGARA

    Pengadaan Pendaftaran Penghunian Pengalihan StatusPenetapan Status

    pembangunan

    tukar-bangun pembelian Hibah tukar- menukar

    3

    Penghunian

    RN Gol. II

    Penghunian

    RN Gol. III

    Penghunian

    RN Gol. I

    Pengalihan Status

    RN Gol. I menjadiRN Gol. II

    Pengalihan Status

    RN Gol. II

    menjadi RN Gol. III

    Pengadaan

    Rumah

    Negara

    Pendaftaran

    sbg BMN

    berupa RN

    Penetapan

    Status RNGol. I

    Penetapan

    Status

    RN Gol.III

    Pengalihan

    Hak RN Gol. III

    Penetapan

    Status

    RN Gol. II

    Pengalihan Hak

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    5/29

    K/L

    Pengadaan, Penetapan

    Status dan Izin Penghunian

    Pendaftaran dan

    Pengawasan

    Penetapan besaran nilai

    sewa

    PU Pendaftaran rumah negara

    Penetapan formula sewa

    MK Pengawasan Pemungutan Sewa

    (DJPB)

    Perstujuan perubahan formula

    sewaMK/DJKN (PMK 138)

    Penetapan status penggunaan

    Persetujuan alih Status BMN

    Persetujuan pemindahtanganan

    Persetujuan penghapusan

    Penatausahaan

    RN Golongan IK/LMengajukan penetapan pengalihan

    status RN gol.II ke gol.III

    Persetujuan tertulis pengalihan

    status RN gol.II ke gol.III

    Melakukan penghapusan RN gol. II

    PU

    Penetapan status RN gol. III Penetapan Formula sewa

    Penetapan nilai jual (sewa beli)

    Mengajukan Persetujuan

    Pengalihan Hak ke Menkeu

    Pelaksanaan pengalihan hak

    MK

    Pengawasan pemungutan sewa (DJPB) Persetujuan Pengalihan Hak (Perpres

    11/2008)

    MK/DJKN (PMK 138)

    Alih status dan penetapan

    status RN gol III di PU

    Persetujuan penjualan

    Persetujuan penghapusan Penatausahaan

    RN Golongan IIIRN Golongan II

    K/L

    Pengadaan, PenetapanStatus, Izin Penghunian

    Pendaftaran & Pengawasan

    Penetapan Besaran nilai

    Sewa

    PU Pendaftaran rumah negara

    Penetapan formula sewa

    MK

    Pengawasan Pemungutan Sewa

    (DJPB)

    Perstujuan perubahan formula

    sewa

    MK/DJKN (PMK 138)

    Penetapan status penggunaan

    Persetujuan alih Status BMN

    Persetujuan pemindahtanganan

    Persetujuan penghapusan

    Penatausahaan

    POKOK-POKOK PENGATURAN RUMAH NEGARA

    4

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    6/29

    PENGADAAN RUMAH NEGARA

    Pasal 3 PP 40 Tahun 1994tentang Rumah Negara:

    Pembangunan

    Pembelian

    Tukar menukar

    Tukar bangun

    Hibah

    5

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    7/29

    TIPE PENGGUNA LUAS (m2

    )

    BANGUNAN TANAH

    KHUSUSMenteri

    400 1.000Pimpinan Lembaga Tinggi Negara

    ASekretaris Jenderal/Direktur Jenderal/Inspektur Jenderal

    250 600Pejabat yang setingkat

    Anggota Lembaga Tinggi Negara/Dewan

    BDirektur/Kepala Pusat/Kepala Biro

    120 350Pejabat yang setingkat

    Pegawai Negeri Sipil Golongan IV/d dan IV/e

    C Kepala Sub Direktorat/Kepala Bagian/Kepala Bidang70 200

    Pejabat yang setingkatPegawai Negeri Sipil Gol. IV/a dan IV/c

    D Kepala Seksi/Kepala Sub Bagian/Kepala Sub Bidang50 120

    Pejabat yang setingkat

    Pegawai Negeri Sipil Gol. III

    E Pegawai Negeri Sipil Gol I dan Gol II 36 100

    STANDAR LUAS RUMAH NEGARA

    PENGADAAN RUMAH NEGARA

    6

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    8/29

    Pendaftaran: kegiatan pencatatan/inventarisasi rumah negara

    baik yang berdiri sendiri dan/atau berupa satuan rumah susun beserta

    atau tidak beserta tanahnya yang dilaksanakan untuk tertib

    administrasi kekayaan negara.

    Pimpinan Instansi wajib melaksanakan pendaftaran rumah negara

    kepada Menteri Pekerjaan Umum dalam hal ini Direktur Jenderal Cipta

    Karya.

    Tujuan:

    a. mengetahui status dan penggunaan rumah negara;b. mengetahui jumlah secara tepat dan rinci jumlah aset berupa rumah

    negara;

    c. menyusun program kebutuhan pembangunan rumah negara;

    d. mengetahui besarnya pemasukan keuangan kepada negara dari hasil

    sewa dan pengalihan hak rumah negara;

    e. menyusun rencana biaya pemeliharaan dan perawatan.

    PENDAFTARAN RUMAH NEGARA

    7

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    9/29

    PENDAFTARAN RUMAH NEGARA

    Dokumen Persyaratan

    Pendaftaran Rumah NegaraPermen PU No. 22/PRT/M/2008 tentang Pedoman

    Tata Cara Pengadaan, Pendaftaran, Penetapan

    Status, Penghunian, Pengalihan Status, dan

    Pengalihan Hak Atas Rumah Negara :

    1. Surat permohonan pendaftaran

    2. Daftar inventarisasi

    3. Kartu legger

    4. Gambar legger / gambar arsip rumah dangambar situasi

    5. Fotokopi keputusan otorisasi pembangunan

    rumah / surat keterangan perolehan dari

    instansi yang bersangkutan

    6. Fotokopi tanda bukti hak atas tanah / surat

    keterangan tentang penguasaan tanah

    7. Fotokopi surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB)

    atau surat keterangan membangun dari instansiyang bersangkutan

    Eselon I K/L

    Direktur PBL

    Kepala Dinas PU /

    Ka Dinas Teknis

    Provinsi

    HDNo.(Huruf Daftar Nomor)

    Eselon I K/L

    Jabodetabek LuarJabodetabek

    8

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    10/29

    PENETAPAN STATUS RUMAH NEGARA

    Setiap pimpinan instansi wajibmenetapkan status rumah negara

    yang berada di bawah kewenangannya menjadi Rumah Negara

    Golongan I atau Rumah Negara Golongan II;

    Penetapan status Rumah Negara Golongan III dilakukan oleh

    Menteri Pekerjaan Umum;

    Rumah negara yang mempunyai fungsi secara langsung

    melayani atau terletak dalam lingkungan suatu kantor instansi,

    rumah sakit, sekolah, perguruan tinggi, pelabuhan udara,pelabuhan laut dan laboratorium/balai penelitian ditetapkan

    menjadi Rumah Negara Golongan I.

    9

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    11/29

    Pejabat

    Eselon I

    Dokumen persyaratan

    berdasarkan Permen No.

    22/PRT/M/2008

    1. Bukti kepemilikan

    rumah negara

    2. Gambar legger/gambar

    arsip rumah dan gambar

    situasi

    3. Tanda bukti kepemilikan

    hak atas tanah

    Usul penetapan status

    RN Gol I atau RN Gol II

    Pimpinan

    Instansi

    Max. 1 th sejak

    dimiliki negara

    Surat KeputusanPenetapan Status Rumah

    Negara Golongan I

    Surat Keputusan

    Penetapan Status RumahNegara Golongan II

    Kemen.

    PU

    Kemen.

    Keuangan

    Menyampaikan

    Daftar

    RN Gol I dan

    RN Gol II

    PENETAPAN STATUS RUMAH NEGARA

    10

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    12/29

    PENGHUNIAN RUMAH NEGARA

    Penghunian Rumah Negara hanya dapat diberikan kepadaPejabat atau Pegawai Negeri.

    Untuk dapat menghuni Rumah Negara harus memiliki Surat Izin

    Penghunian (SIP).

    SIPdiberikan oleh Pejabat yang berwenang pada instansi yang

    bersangkutan.

    Pemilik SIP wajib menempati Rumah Negara selambat-lambatnya dalam jangka waktu 60 (enam puluh) hari sejak SIP

    diterima.

    11

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    13/29

    1) menempati rumah negara selambat-

    lambatnya dalamjangka waktu 60 (enam puluh)

    hari sejak Surat Izin Penghunian diterima;

    2 membayar sewa rumah negara yang besarnya

    sesuai dengan ketentuan yang berlaku;

    3) memelihara dan memanfaatkan rumah

    negara sesuai dengan fungsinya;4) membayar pajak-pajak, retribusi dan lain-lain yang

    berkaitan dengan penghunian rumah negara;

    5) membayar biaya pemakaian daya listrik,

    telepon, air, dan/atau gas;

    6) mengosongkan dan menyerahkan rumah beserta

    kuncinya kepada Pejabat yang berwenang

    selambat-lambatnya dalam jangka waktu 2 (dua)

    bulan sejak diterima pencabutan Surat Izin

    Penghunian; dan

    7) mengajukan permohonan pengalihan hak paling

    lambat 1 (satu) tahun sejak ditetapkan menjadi

    Rumah Negara Golongan III larangan penghunian

    12

    PENGHUNIAN RUMAH NEGARA

    KewajibanLarangan

    1) mengubah sebagian atau seluruh

    bentuk rumah tanpa izin tertulis dari

    instansi yang bersangkutan;

    2) menyerahkan sebagian atau seluruh

    rumah kepada pihak lain;

    3) menggunakan rumah tidak sesuai

    dengan fungsi yang ditetapkan; dan

    4) menghuni rumah negara dalam satu

    kota/daerah yang sama bagi masing-

    masing suami/isteri yang berstatus

    pegawai negeri.

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    14/29

    PENGHUNIAN RUMAH NEGARA

    Rumah Negara Gol I Rumah Negara Gol II

    1. Surat Keputusan

    Pengangkatan Menduduki

    Jabatan;

    2. Pas Foto pemohon ukuran

    3x4 sebanyak 5 lembar

    3. Fotokopi kartu keluarga4. Fotokopi KTP

    5. Surat Pernyataan untuk

    mentaati kewajiban dan

    larangan

    1. Fotokopi Keputusan

    Kepegawaian Terakhir

    2. Pas Foto pemohon ukuran

    3x4 sebanyak 5 lembar

    3. Fotokopi kartu keluarga

    4. Fotokopi KTP5. Surat Pernyataan untuk

    mentaati kewajiban dan

    larangan

    Rumah Negara Gol III

    SIP(Surat Izin Penghunian)

    1. Fotokopi penetapan status

    golongan rumah negara gol III

    2. Fotokopi SIP RNG II

    3. Fotokopi Surat Keputusan

    Kepegawaian Terakhir

    4. Gambar legger/gambar arsip

    rumah dan gambar situasi

    5. Pas Foto pemohon ukuran 3x4

    sebanyak 5 lembar

    6. Fotokopi kartu keluarga

    7. Fotokopi KTP

    8. Surat Pernyataan untuk

    mentaati kewajiban dan

    larangan

    9. Fotokopi PBB

    13

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    15/29

    PENGHUNIAN RUMAH NEGARA

    Rumah Negara Gol I Rumah Negara Gol II

    Ahli waris harus

    o mengosongkan rumah

    o menyerahkan rumah

    dalam keadaan lengkap

    kepada pimpinan

    instansi atau pejabat

    yang ditunjuk dalamwaktu 2 (dua) bulan

    Ahli waris wajib

    mengosongkan rumahnegara yang dihuninya

    selambat-lambatnya 2

    (dua) bulan sejak

    diterima keputusan

    pencabutan izin

    penghunian dan

    menyerahkan rumah

    dalam keadaan lengkap

    kepada pimpinan instansi

    atau pejabat yang

    ditunjuk

    Rumah Negara Gol III

    Penghunian dapat

    dialihkan kepada Janda/Duda

    anak sah dari Pegawai

    Negeri/Pensiunan

    14

    Apabila Pemegang SIP Meninggal Dunia

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    16/29

    PENGHUNIAN RUMAH NEGARA

    Rumah Negara Gol I Rumah Negara Gol II

    Diselesaikan oleh

    pimpinan instansi ataupejabat yang ditunjuk

    Diselesaikan oleh

    pimpinan instansi ataupejabat yang ditunjuk

    Rumah Negara Gol III

    Jabodetebek

    Diselesaikan Dirjen. CiptaKarya dalam hal ini

    Dir. PBL

    15

    SENGKETA

    Luar Jabodetabek

    Diselesaikan Kepala Dinas

    PU/Teknis Provinsi

    Bersama-sama dengan

    K/L asal

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    17/29

    PENGHUNIAN RUMAH NEGARA GOLONGAN III

    SIP RN III

    1. Fotokopi penetapan status

    golongan rumah negara gol III2. Fotokopi SIP Rumah Negara gol

    II

    3. Fotokopi Surat Keputusan

    Kepegawaian Terakhir

    4. Gambar legger / gambar arsip

    rumah dan gambar situasi

    5. Pas Foto pemohon ukuran 3x4sebanyak 5 lembar

    6. Fotokopi kartu keluarga

    7. Fotokopi KTP

    8. Surat Pernyataan untuk

    mentaati kewajiban dan

    larangan*

    9. Fotokopi PBB

    Penghuni

    mengajukan

    permohonan

    SIP RNG III

    Direktur PBL

    (Jabodetabek)

    Kepala Dinas PU/

    Teknis Provinsi

    (Daerah)

    Tembusan :

    1. Dirjen CK;

    2. Dirjen Perbendaharaan,

    Kemenkeu)

    Alur Proses Pengajuan SIP Golongan III

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    18/29

    PENGALIHAN STATUS RN GOL I MENJADI RN GOL II

    Rumah Negara Golongan I yang golongannya tidak sesuai lagi karena

    adanya perubahan organisasi atau sudah tidak memenuhi fungsi

    yang ditetapkan semula, dapat diubah status golongannya menjadi

    Rumah Negara Golongan II setelah mendapat pertimbangan

    Menteri PU;

    Rumah Negara Golongan II dapat ditetapkan statusnya menjadi

    Rumah Negara Golongan I untuk memenuhi kebutuhan Rumah

    Jabatan.

    17

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    19/29

    Permohonan

    Pertimbangan Teknis

    PENGALIHAN STATUS RN GOL I MENJADI RN GOL II

    Pimpinan

    Instansi1. SK perubahan/penggabungan

    organisasi dan/atau SK tidak

    memenihu fungsi

    sebagaimana ditetapkan

    semula2. Jumlah rumah jabatan yang

    ada

    3. Analisis kebutuhan rumah

    jabatan

    4. Salinan SK penetapan status

    RN Gol I

    5. Gambar legger/gambar arsip

    rumah dan gambar situasi

    yang akan diusulkanperubahannya menjadi RN

    Gol II

    Dirjen

    Cipta Karya

    Kemen PU

    Pertimbangan Teknis

    yang berisiRekomendasi

    Persetujuan atas usul

    perubahan status RN

    Gol. I menjadi RN Gol

    II

    Pertimbangan Teknis

    yang berisi

    Rekomendasi

    Penolakan atas usul

    perubahan status RN

    Gol. I menjadi RN Gol

    II

    Pimpinan

    InstansiKemen.

    PU

    Kemen.

    KeuanganKeputusanPerubahan

    Status RN Gol I

    menjadi

    RN Gol II

    18

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    20/29

    PROSES PENGALIHAN STATUS RN GOL II

    MENJADI RN GOL III

    RNG II yang akan dialihkan statusnya menjadi RNG III yang berdiri di atas

    tanah pihak lain, hanya dapat dialihkan status golongannya dari golongan II

    menjadi golongan III setelah mendapat izin dari pemegang hak atas tanah;

    Pengalihan status rumah negera yang berbentuk rumah susun dari golongan

    II menjadi golongan III dilakukan untuk satu blok rumah susun yang status

    tanahnya sudah ditetapkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku;

    Pengalihan Status RNG II menjadi RNG III dilakukan berdasarkan

    permohonan penghuni;

    Penghuni mengajukan usul Pengalihan Status RNG II menjadi RNG III kepada

    pejabat eselon I atau pejabat yang ditunjuk pada instansi yangbersangkutan;

    Berdasarkan keputusan Penetapan Status RNG III, Pimpinan Instansi yang

    bersangkutan menerbitkan keputusan penghapusan dari daftar pengguna

    barang. 19OS S S S O

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    21/29

    Rumah Negara Golongan II yang tidak dapat dialihkan statusnya

    menjadi Rumah Negara Golongan III:

    a. Rumah Negara Golongan II yang berfungsi sebagai

    mess/asrama sipil dan TNI/Polri;

    b. Rumah Negara Golongan II yang mempunyai fungsi secara

    langsung melayani atau terletak dalam lingkungan suatukantor instansi, rumah sakit, sekolah, perguruan tinggi,

    pelabuhan udara, pelabuhan laut, dan laboratorium/balai

    penelitian.

    PROSES PENGALIHAN STATUS RN GOL II

    MENJADI RN GOL III

    20PROSES PENGALIHAN STATUS RN GOL II

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    22/29

    PROSES PENGALIHAN STATUS RN GOL II

    MENJADI RN GOL III

    Surat Pernyataan Bersedia

    Menerima Permohonan Alih

    Status RN Gol. II menjadi RN

    Gol III

    Surat Pernyataan Tidak

    Bersedia MenerimaPermohonan Alih Status RN

    Gol. II menjadi RN Gol III

    Permohonan dari K/L RN

    Gol II (memenuhi PMK

    138/PMK.06/2010)

    Lampiran permohonan alih status (sesuai ketentuan Permen PU No.

    22/PRT/M/2008)

    1. Gambar legger

    2. Salinan kpts. Penetapan RN Gol II yg dilegalisir min. pejabat Es. III

    K/L

    3. Hasil kajian Pejabat Es. I RN Gol II dapat dialihkan menjadi RN III

    4. Salinan tanda bukti hak atas tanah/ surat ket. Penguasaan tanah

    5. Salinan putusan otorisasi pembangunan rumah/ surat keterangan

    perolehan dari instansi yang bersangkutan6. Salinan IMB

    7. Salinan SIP

    8. Surat keterangan status kepegawaian terakhir pemengang SIP RN II

    dari K/L

    9. Berita Acara pemeriksaan rumah dan tanah yg dibuat K/L

    10. Surat keterangan dari K/L bahwa rumah tidak bersengketa

    11. Surat pernyataan kesanggupan membeli rumah

    12. Surat izin pemegang hak atas tanah apabila RN tsb berdiri di atas

    tanah pihak lain

    PENGGUNA RN Gol III (PU)

    Sesuai Permen PU 22/2008 Bab IV.2, tata

    cara pengalihan status RN II menjadi RN III

    mempunyai kewengangan melaksanakan :

    1. Alih Status Gol II menjadi Gol III

    2. Alih Hak RN Gol III

    Atas permohonan K/L Pengguna RN Gol. II

    dapat melakukan kajian terhadap

    dokumen RN Gol II yang akan dialihkan

    statusnya menjadi RN Gol III

    Surat Persetujuan Alih Status Penggunaan

    BMN berupa RN Gol II ke RN Gol III

    (Menkeu)

    lengkap

    Tidak

    lengkap

    ke Kemen PU1

    ke Kemen Keu 4

    3 2

    SK Pengalihan Status RN Gol II

    ke Gol III (Dirjen CK)

    ke Kemen PU

    5

    21

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    23/29

    PENGALIHAN HAK

    Rumah Negara yang dapat dialihkan haknya adalah Rumah Negara

    Golongan III.

    Rumah Negara Golongan III beserta atau tidak beserta tanahnya

    hanya dapat dialihkan haknya kepada penghuni atas permohonan

    penghuni.

    Rumah Negara Golongan III yang berada dalam sengketa tidak dapat

    dialihkan haknya.

    Suami dan istri yang masing-masing mendapat izin untuk menghuni

    Rumah Negara, pengalihan hak hanya dapat diberikan kepada salah

    satu dari suami dan istri yang bersangkutan.

    22

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    24/29

    Pemberitahuan hari &

    tgl penaksiran(Direktur PBL/Dinas

    PU/ Teknis Provinsi)

    Keputusan Pengalihan

    Hak dan Penetapan

    Harga Rumah BesertaGanti Rugi Atas Tanah

    (Direktur PBL)

    Penilaian dan

    Penaksiran(Panitia Penaksir dan

    Panitia Penilai)

    a. Bukti pembayaran angsuran pertama 5 %;

    b. Surat keterangan lunas sewa rumah dari KPPN

    c. Bukti pembayaran biaya perjanjian sewa beli dari

    KPPN

    d. Status kepegawaian terakhire. Fotokopi Surat Keputusan Persetujuan Pengalihan

    Rumah Negara Golongan III Berserta Ganti Rugi Atas

    Tanahnya;

    f. Materai

    g. Fotokopi akte kelahiran atau surat penetapan anak

    sah dari Pengadilan Negeri;

    h. Surat keterangan waris dan surat kuasa waris

    mengajukan permohonan pengalihan halk Rumah

    Negara Golongan III.

    Keputusan Penyerahan HakMilik Rumah dan Pelepasan

    Hak Atas Tanah

    (Kasubdit PPGRN)

    a. surat perjanjian sewa beli;

    b. surat keterangan lunas sewa beli dari

    KPPN;

    c. surat keterangan lunas sewa rumah dariKPPN;

    d. Status kepegawaian (terakhir);

    e. Fotokopi KTP;

    f. Fotokopi surat keterangan ahli waris

    dan surat kuasa waris (bagi ahli waris)

    Surat Persetujuan

    Penjualan BMN Berupa

    Rumah Negara Gol III(Kemenkeu)

    Perjanjian Sewa Beli(Kasubdit PPGRN / Ka. Dinas PU

    Prov. dan penghuni)

    5

    4

    321

    PENGALIHAN HAK

    23

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    25/29

    MASALAH AKTUAL

    1. Permasalahan penatausahaan aset BMN RNG III:

    a. Belum semua Rumah Negara Gol. III tercatat dalam SIMAK-BMN PBL;b. Masih tercatatnya Rumah Negara Gol. II yang sudah dialihkan statusnya

    menjadi Rumah Negara Gol III pada SIMAK-BMN Kementerian/Lembaga

    asal.

    2. Permasalahan penatausahaan piutang RNG III:a. Perkembangan peraturan yang melimpahkan penatausahaan piutang RN

    Gol. III dari Kementerian Keuangan kepada Kementerian PU cq. Dit. Jen

    Cipta Karya cq. Dit. PBL tidak disertai dengan penyampaian dokumen

    sumber;

    b. Pencatatan aset RN Gol. III yang berstatus sewa-beli dalam SIMAK-BMNmenyebabkan pencatatan ganda karena pembayaran angsuran sewa beli

    tidak mengurangi nilai aset (piutang) yang tercatat dalam SIMAK-BMN.

    24KONDISI SAAT INI

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    26/29

    KONDISI SAAT INI1. Penatausahaan Aset Rumah Negara Golongan III

    RN Gol III berstatus sewa , 104 unit di antaranya sudah

    melengkapi SK Penghapusan dan BAST RN Gol. III kepada PBL

    serta dicatat dalam SIMAK-BMN PBL, dengan rincian:

    a. MA : 3 unit,

    b. MPR : 1 unit,

    c. BMKG : 12 unit,d. KumHAM : 83 unit,

    e. Kehutanan : 5 unit.

    Jumlah 104 unit

    Belum tercatat dalam SIMAK-BMN PBL sebanyak 74 unit

    dengan rincian :

    a. PU : 58 unit

    b. MPR : 3 unit

    c. Setneg : 2 unit

    d. Pertanian : 2 unit

    e. Diknas : 3 unit

    f. Kejagung : 1 unit

    g. Dagri : 1 unit

    h. BKKBN : 1 unit

    i. Perhubungan : 2 unit

    j. Kesehatan : 1 unit

    RN Gol.III masih berstatus sewa beli (1992-2012)

    tercatat sebanyak 8.473 unit senilai

    Rp 326.313.812.140,- dengan rincian

    a. Internal PU Jumlah Total : 1.594 unit

    Tercatat di SIMAK PBL : 195 unit

    Dalam proses pencatatan : 1.399 unit

    b. Kementerian/Lembaga

    Jumlah total : 6.879 unit

    Tercatat di SIMAK PBL : -

    Pencatatan dalam SIMAK dilakukan oleh Direktorat PBL sesuai SE Menteri PU

    Nomor 09/SE/M/2012

    -

    RN Gol. III Status Sewa RN Gol. III Status Sewa-Beli

    25KONDISI SAAT INI

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    27/29

    Keputusan Bersama MPUTL-MK

    (211/KPTS/1974Kep-1189/MK/IV/

    8/1974), Pasal 2: Kantor Bendahara

    Negara melaksanakan penagihan dan

    menerima pembayaran angsuran harga

    rumah negara beserta ganti rugitanahnya;

    Perpres No. 11/2008, Pasal 14 ayat (3):

    Departemen Keuangan cq. Kantor

    Pelayanan Perbendaharaan Negara

    melaporkan hasil penerimaan negara daripembayaran angsuran sewa beli Rumah

    Negara Golongan III kepada Menteri (PU)

    dan Menteri Keuangan.

    (ditindaklanjuti dalam Permen PU No.

    22/PRT/M/2008);

    Perdirjen Perbendaharaan No. PER-

    85/PB/2011, Pasal 21: Dalam hal

    piutang PNBP berasal dari Sewa Beli

    Rumah Negara Golongan III,

    pelaksanaan penatausahaan piutang

    PNBP termasuk penerbitan SKTL

    dilaksanakan oleh Kementerian

    Pekerjaan Umum cq. Direktorat Jenderal

    Cipta Karya.

    Ditindaklanjuti dengan

    SE Dirjen Cipta Karya No.

    05/SE/DC/2012 tentang ProsesPenerbitan Surat Keterangan Tanda

    Lunas (SKTL) Angsuran Sewa Beli Rumah

    Negara Golongan III.

    PERUBAHAN PERATURAN

    KONDISI SAAT INI

    2. Penatausahaan Piutang Rumah Negara Golongan III

    26KONDISI SAAT INI

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    28/29

    Jumlah piutang Rumah Negara Gol. III dicatat

    berdasarkan Perjanjian Sewa Beli dari

    tahun 1992 s.d. 2012

    KONDISI SAAT INI

    2. Penatausahaan Piutang Rumah Negara Golongan III

    PERIODE

    PERJANJIAN SEWA-BELI LUNAS (HAK MILIK) DALAM PROSES SEWA-BELI

    JUMLAH NILAI

    JUMLA

    H NILAI JUMLAH NILAI

    (Unit) (Rp) (Unit) (Rp) (Unit) (Rp)

    1 2 3 4 5 6 7

    1992 - 2011 14.640 470.997.968.655 5.192 109.380.087.876 9.448 361.617.880.779

    Des-12 975 35.304.068.639 8.473 326.313.812.140

    Jan-13 8.473 326.313.812.140

    27

  • 5/21/2018 RN Sos Agt13

    29/29

    terima kasih