Fertilisasi presentasi

Post on 14-Jul-2016

73 views 2 download

description

peternakan

Transcript of Fertilisasi presentasi

FERTILIZATION, CLEAVEAGE & IMPLANTATION

Ilmu Reproduksi Ternak Fakultas PeternakanUniversitas Udayana2015

Suatu peristiwa penyatuan antara sel kelamin jantan (mani/sperma) dengan sel kelamin betina (ovum/sel telur) di tuba falopii.

Umumnya di daerah ampula / infundibulum(1/3 Bagian atas dari tuba falopii)

15 – 20 Menit setelah kawin Laju pergerakan spermatozoa: 3 - 4 mm/s Hanya satu sperma yang bisa menembus

sampai ke inti sel ovum.

1. Kontak awal spermatozoa dengan massa cumulus

2. Sel sperma yang telah menjalani kapasitasi akan terpengaruh oleh zat – zat dari korona radiata ovum, sehingga isi akrosom dari daerah kepala sperma akan terlepas dan berkontak dengan lapisan korona radiata

3. Pengikatan spermatozoa pada permukaan zona pelucida

4. Spermatozoa berdifusi dengan ovum setelah penembusan membran vitelium.

Zigot mulai menjalani pembelahan awal mitosis sampai beberapa kali, setiap pembelahan berukuran lebih kecil dari ukuran induknya yang disebut blastomer.

Sesudah 3-4 kali pembelahan, zigot memasuki tingkat 16 sel, disebut stadium morula, kira-kira pada hari ke 3-4 setelah fertilisasi.

Morula terdiri dari inner cell mass (kumpulan sel sebelah dalam) yang akan tumbuh menjadi embrio-janin, dan outer cell mass (lapisan sel sebelah luar) yang akan tumbuh menjadi throphoblast-placenta.

Pada hari ke-6 setelah fertilisasi throphoblast akan menempel pada dinding uterus (proses implantasi).

Implantasi atau nidasi adalah masuknya atau tertanamnya hasil konsepsi ke dalam endometrium

Pada akhir minggu pertama ( hari ke 5 sampai ke 7 ) zygot mencapai cavum uteri.

Pada saat itu uterus sedang berada dalam fase sekresi lendir dibawah pengaruh progesteron dari korpus luteum yang masih aktif.

Setelah implantasi, sel– sel throphoblas yang tertanam di endometrium menjadi plasenta, yang kemudian berfungsi sebagai sumber nutrisi jaringan embrioblas yang akan tumbuh menjadi janin.

Dikenal 2 macam kembar yaitu :1. Monozygotik (Identical)2. Dizygotik (Fraternal)

Kembar Monozygotik Berasal dari satu ovum tunggal yang telah

dibuahi dan membentuk zigot, selanjutnya membelah menjadi embrio yang berbeda.

Sering ditemukan pada manusia dan sapi. Merupakan dua tengahan dari satu individu,

mereka serupa dalam semua sifat-sifat genetiknya, bagaikan pinang dibelah dua, misal kelamin yang sama.

Berasal dari ovulasi ganda pada jenis hewan monotocus.

Dua ova diovulasikan pada waktu yang sama dan dibuahi oleh dua sperma yang berbeda.

Anak yang dilahirkan tidak serupa secara genetik, seperti saudara biasa.

Frekuensi kembar dizygotik (superovulasi) dilakukan dengan penyuntikan gonadoropin, misal pada domba.

SEKIAN & TERIMA KASIH

Om Shanti, Shanti, Shanti, Om